Asyiknya Bermain Golek Gedebogan (Boneka dari Pelepah Pisang)

“Halo, namaku Putri, nama kamu siapa?”

“Yuk kita sekolah dulu”

“Kamu jaga dedek yaa”

Tik… tok… tik… tok…(meniru suara langkah kaki)

“Yeay sudah sampai”

Tiga anak kecil sedang menggerak-gerakkan bonekanya. Boneka yang dimainkan bukanlah boneka Barbie seperti yang biasa dipasaran. Mereka membuatnya sendiri, dibantu oleh kakak yang juga ikut bermain bersama. Aku, Rani, Febi, dan Mbak Neni. Aku ingat sekali diajari membuat boneka dari pelepah pisag oleh mbak Neni, tetanggaku. Untuk membuatnya, kami hanya membutuhkan alat sebilah pisau dan pelepah pisang. Karena membuatnya dengan benda tajam, kita harus selalu diawasi oleh orang dewasa.

Pertama, kita mencari dulu gedebog (pelepah pisang) yang tidak terlalu besar, dan tidak terlalu kecil. Lalu kita potong deh sesuai keinginan.

Kita ambil yang bagian besar ya. Biar nanti rambutnya bisa banyak….

Di bagian gedebogan yang besar,kita potong di bagian ¼ bagian,

Tapi jangan semuanya. “Kulitnya” saja yang dipotong.

Setelah kulitnya habis, baru deh kita buat rambutnya

Caranya, dengan mengambil sedikit sedikit ruas pelepah pisang yang berwarna putih, “disiwir-siwir”.. Hati-hati yaa… jangan sampai patah ditengah-tengah.

Semakin panjang rambut semakin bagus, semakin tipis yang kita urai juga semakin bagus.

Dolanan Golek Gedebogan ini seru banget loh… Selain kita bisa berkreativitas dengan memuat boneka sesuai keinginan kita, mau rambutnya panjang, atau pendek, mau diikat atau digerai, mau lak-laki atau perempuan, kita bebas berkreasi!.

Kita juga bisa bermain peran dengan bebas disini, mau jadi bu guru? Jadi bu dokter? Mau pergi sekolah, atau pergi ke mall? Kita bisa mengarang cerita apa saja ketika bermain ini bersama dengan teman-teman. Jadi, selain mengasah kreativitas, bermain golek gedebogan juga bisa merangsang imajinasi loh. Seru kan! Main Golek Gedebogan, Yuk!

Untuk orang tua atau kakak-kakak, bisa nih mengenalkan anak-anak dengan dolanan tradisional. Ternyata dolanan tradisional tidak kalah seru dan bermanfaat untuk anak-anak loh. Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan mengenalkannya?, betul tidak?